Bermain Dengan Rindu

Sebuah permainan mencoba mendefinisikan sebuah kata bernama "rindu", ya anggap saja rindu dengan permainan kata kata.

Arie HW: "Rindu oh rindu."
Cutski: "Ketika tak berada dalam satu langit dan tanpa sengaja mengirimmu ke dalam suatu ruang bernama... Rindu."
Cutski: "Rindu itu senyawa, menyamar menjadi oksigen, kala kau menempatkan bayangannya di sela" membran otakmu. Seperti bayangan yang terus mengejar walau kau berlari."
Arie HW: "Ketika rindu itu hadir disaat aku teringat kamu, dan disaat itu kamu sudah menjadi nyawaku."
Arie HW: "Ketika rindu itu hadir disaat aku teringat kamu, dan disaat itu kamu sudah menjadi bagian dari aku."
Cutski: "Rindu itu penawar ulung, kau bisa jual apa saja.. Kau jual waktu, jarak bahkan energimu."

Arie HW: "Merindukanmu adalah kegiatan yang paling kusuka."
Cutski: "Rindu itu waktu dan aku.. Waktu di mana aku takluk atas bayanganmu."
Arie HW: "Aku baru benar2 mengenal mu di saat aku merindukanmu. Dimana aku menjadi tidak lupa di setiap saat kamu ada. Ya.. Setiap detail tentang kamu."
Cutski: "Rindu adalah saat di mana aku lupa beberapa not. Melodi yang hilang. Kuulang berkali kali sampai kau datang."
Arie HW: "Aku tidak pernah benar2 tahu kamu, sampai aku rindu kamu."
Arie HW: "Rindu adalah dimana setiap aku memejamkan mata hanya ada kamu dan aku. Kita dalam derau waktu. Kita dalam kenangan abadi."
Cutski: "Rindu itu perkara. Semacam keterpurukan di dalam ruang penjara, menunggu bebas hanya oleh sebuah suara dan sesosok bayangan yang mendekat."
Arie HW: "Aku rindu kamu. 3 kata yang ternyata bisa mengacaukan hari ku, hidup ku."
Cutski: "Rindu adalah jeda, jeda untuk lebih mencintaimu."

Arie HW: "Ketika detik menjadi menit menjadi jam menjadi hari, bulan, dan tahun. Dan ketika itu hanya ada kamu dalam rangkaian memory. Disaat itu aku merindukanmu."
Cutski: "Aku sedang memasukkan rasa rindu ini ke dalam balon balon. Ku hempaskan ke langit. Biarkan mereka terbang dan pecah tepat di atas kepalamu."

Arie HW: "Gimana bisa?"

Arie HW: "Pake gas ya?"
Cutski: "Bisa.. Namanya juga delusi.. Semua bisa.."
Cutski: "Gak boleh protes..!"

*setelah aku pikir" klo ternyata balonnya keburu kisut gimana ya..? hahahahaha, ah sudahlah namanya juga permainan kata kata.. bebas!*